Lampungjaya.news, Liwa – Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menyambut kehadiran 22 Mahasiswa S2 dari UIN Radin Intan Bandar Lampung, dalam rangka kunjungan studi lapangan, Senin (20/12/2021) bertempat Lamban Dinas Bupati Lampung Barat Komplek Kebun Raya Liwa (KRL), Pekon Kubu Perahu Kecamatan Balik Bukit.
Nampak hadir dalam kegiatan tersebut,
Assisten Ismet Inoni, kadis Perpustakaan dan Kearsipan Yudha Setiawan, Ketua Gerakan Literasi Daerah (GLD) Partinia Parosil Mabsus serta Anggota. Dosen pembimbing Dr. Hj. Yetri, M.Pd dan Dr. Tin Amalia Fitri, M.Si.
Dalam Sambutan Bupati Lampung Barta Hi. Parosil Mabsus Kunjungan mahasiswa dari UIN Raden Intan Lampung ini merupakan suatu kehormatan tersendiri bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.
“Dengan dipilihnya Lampung Barat oleh UIN Raden Intan telah menjadikan Lampung Barat sebagai objek penelitian terkait literasi merupakan kebanggaan dan kehormatan terkait kebijakan yang ada di Lampung Barat,” kata Parosil.
Saat ini Lampung Barat mempunyai potensi yang begitu luar biasa, akan tetapi dari Sumber Daya Manusianya (SDM) relatif belum mampu bersaing dengan kabupaten/kota lain Literasi di Lampung Barat lebih cepat diterima oleh para kaum milenial, dan disambut baik dari pemerhati pendidikan, duta baca hingga perusahaan swasta.
Literasi di Lampung Barat juga telah menjadi salah satu rujukan dari dalam hingga luar Provinsi Lampung hal ini tentunya berkat dukungan dan kerja keras dari seluruh jajaran Pemkab Lampung Barat serta GLD yang mencanangkan adanya lamban atau pojok baca di setiap sekolah hingga kantor-kantor baik yang ada di Kecamatan hingga Pekon (Desa) yang ada di Kabupaten Lampung Barat.
Sementara Dosen Pembimbing, Dr. Hj. Yetri, M.Pd) menjelaskan, tujuan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung mencoba menemukan dan mengawinkan apa yang didapat di kelas dan apa yang terdapat di lapangan, “kunjungan ke Lampung Barat karena mempunyai program atau komitmen literasi, dan literasi ini muncul di permukaan yang itu tidak dimiliki kabupaten lain,”katanya.(ipung)