Lampungjaya.news, Liwa – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Barat menggelar Fokus Group Discussion (FGD) sebagai bagian dari penyusunan laporan evaluasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024. Bertempat di Gedung Pancasila, Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat. Rabu, (26/02/2025).
Acara ini menjadi forum refleksi Bagi berbagai pihak dalam menilai jalannya pemilihan serta mencari solusi untuk pemilu yang lebih baik di masa depan.
Dalam diskusi ini, KPU menyoroti lima aspek penting dalam Pilkada 2024, yaitu, Tahapan pemilu atau perencanaan dan jadwal yang telah ditetapkan, selanjutnya Persiapan teknis seperti kesiapan logistik,Dana,serta penyelenggaranya.
Dalam Point KPU Penyelenggaraan pemilu, bagaimana tahapan berjalan di lapangan, kemudian Pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara dalam, transparansi dan akurasi dalam proses penghitungan Terakhir Interpretasi hasilnya, yakni bagaimana publik memahami dan menerima hasil pemilu.
Dalam sambutan Ketua KPU Lampung Barat, Doni Risadi, menekankan bahwa keberhasilan pemilu tidak hanya bergantung pada penyelenggara, tetapi juga pada semua pihak, termasuk partai politik, aparat keamanan, dan masyarakat.
“Kami mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk mengidentifikasi tantangan dan mencari solusi guna meningkatkan kualitas demokrasi di Lampung Barat, dan tidak lepas dari kerja keras panitia KPU, Bawaslu, aparat keamanan, Polri, TNI serta masyarakat setempat, “ujarnya.
Doni juga menegaskan, bahwa masukan saran, dan kritik dari berbagai pihak sangat diperlukan, agar perbaikan dapat dilakukan secara menyeluruh.
“Dari perencanaan hingga pasca pelaksanaan, evaluasi menjadi landasan bagi inovasi dalam penyelenggaraan pemilu yang lebih baik, “ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Komisioner KPU Provinsi Lampung, Hermansyah, menyoroti mekanisme penanganan sengketa pemilu yang harus berjalan transparan dan sesuai regulasi.
Namun, ia mengapresiasi penyelenggaraan Pilkada 2024 di Lampung Barat yang berlangsung tanpa adanya sengketa pemilu.
“Secara umum, pelaksanaan Pilkada Lampung Barat sudah berjalan, baik masyarakat dan seluruh tahapan Pilkada telah dilaksanakan sesuai regulasi.
Kami yakin ke depan, proses demokrasi di Lampung Barat akan lebih baik,” ungkapnya,
“Evaluasi yang dilakukan oleh KPU Lampung Barat ini menjadi langkah penting dalam membangun pemilu yang lebih inklusif, transparan, dan partisipatif.
Dengan berbagai masukan dari stakeholder, diharapkan Pilkada mendatang dapat berjalan lebih lancar dan Aman dan minim kendala. Melalui evaluasi ini, KPU dan semua pihak yang terlibat optimis bahwa demokrasi di Lampung Barat akan terus berkembang, sejalan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berpolitik, “tutupnya. (Ipung)
