Lampungjaya.news, Menggala – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tulangbawang Abdul Rohman SH, bersama jajaran menyemprotkan cairan desinfektan di Balai Wartawan Sai Bumi Nengah Nyappur, Sekretariat PWI Tulangbawang. Sebagai bentuk aksi nyata terhadap pencegahan penyebaran wabah Virus Corona Covid-19. Senin (30/3/2020).
Ketua PWI Tulangbawang langsung turun tangan memimpin dan menyemprotkan cairan desinfektan, di seluruh ruangan sekretariat PWI Tulangbawang.
Buat rekan-rekan seluruh wartawan saya menghimbau untuk dapat berhati-hati, selalu menjaga kesehatan, kebersihan dan jangan lupa memakai Alat Pelindung Diri (APD) Seperti Masker, Hand Sanitizer, dalam bertugas sebagai pencari berita. Jangan sampai kita tertular apalagi sampai menularkan.
“Aksi yang kita kita lakukan hari ini bentuk kesadaran kita bahwa Covid-19 ini perlu kita cegah dengan cara bergerak bersama-sama dan kesadaran diri kita sendiri, tampa harus menunggu dan saling menyalahkan satu sama lain,” ungkapnya.
Wartawan menjadi garda terdepan dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Di tengah kondisi pancemic Covid-19 saat ini, wartawan harus selalu menjaga diri.
“Harus selalu melengkapi diri dengan alat pelindung diri. Ini harus dipatuhi, keamanan bagi wartawan harus lebih diutamakan di tengah eskalasi perkembangan persebaran virus. Media-media tempat wartawan bekerja juga diminta memberi arahan dan jaminan keamanan kesehatan secara maksimal,” pintanya.
Mengacu pada Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, para pemberi kerja harus memperhatikan kesehatan dan keselamatan kerja kepada para pekerja.
Alat pengamanan perlu diperhatikan, seperti masker dan hand sanitizer, meskipun diketahui sekarang seperti menjadi barang langka.
“Apabila tidak melengkapi diri dengan alat pelindung, sebaiknya tidak harus turun lapangan,” kata Rohman mengingatkan.
Lanjut Rohman sapaan Akrab Ketua PWI Tulangbawang menekankan agar para wartawan selalu saling menjaga dan mengingatkan, sehingga memperkuat rasa solidaritas dalam hubungan antar manusia, antar rekan seprofesi, serta penegakan profesionalitas.
“Mari saling mengingatkan, untuk saling memberi pertimbangan secara proporsional, kondisi atau momen yang harus diliput, dan mana yang harus dihindari,” paparnya.(andre) .
