
Lampungjaya.news, Tubaba – Jalan kabupaten di Tiyuh Makarti, khususnya di sekitar jembatan Suku 5, kini rusak parah dan penuh lubang menganga. Warga menuding kerusakan tersebut disebabkan oleh lalu lintas truk bermuatan singkong yang diduga overload, melintas setiap hari dari lima lapak berbeda.
Berdasarkan keterangan warga, tiga lapak singkong berada di Desa Purba Sakti, Kabupaten Lampung Utara, dan dua lapak berada di Tiyuh Makarti. Armada dari kelima lapak tersebut setiap hari melewati jalur yang sama, sehingga mempercepat kerusakan jalan.
Warga mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulang Bawang Barat maupun para pemilik lapak singkong untuk bertanggung jawab terhadap kondisi jalan yang mereka lintasi.
“Mohon kepada Dinas PU Tubaba atau pemilik lapak singkong yang mobilnya melintasi Tiyuh Makarti, khususnya di jembatan Suku 5, untuk membantu menguruk jalan berlubang di sekitar jembatan tersebut.
Kerusakan semakin parah, lubang-lubang makin dalam, dan membahayakan pengguna jalan, terutama truk dengan muatan berat,” ujar salah satu warga, Jumat (8/8/2025).
Selain membahayakan kendaraan besar, kerusakan jalan ini juga mengancam pengendara sepeda motor, terutama pada malam hari ketika penerangan minim. Warga khawatir jika tidak segera diperbaiki, kondisi jalan akan semakin memburuk dan potensi kecelakaan semakin tinggi.
Masyarakat berharap pemerintah daerah maupun pihak swasta yang memanfaatkan jalur tersebut dapat segera mengambil langkah perbaikan demi keselamatan bersama.(Jhn)