Ketum KKI Mengutuk Keras Wakil Ketua Komisi VII DPR RI,  atas Pernyataan Program Fiktif "Indonesia Terang" PT.IRJ
Spread the love

Lampungjaya.news, Bogor – Oscar Dani Susanto yang juga Ketua Umum KKI ( Komunitas Kritis Indonesia ) Membantah Keras Pernyataan dari Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Gus Irawan Pasaribu, Tentang Program Indonesia Terang yang sedang dilakukan oleh PT IRJ dan Mitra Kontraktor KKI.

Wakil ketua DPR RI tsb telah melakukan Fitnah Keji dengan pernyataannya yang asal – asalan alias tanpa dasar.

Ketua Umum KKI dan Mitra Kontraktor Mengutuk keras pernyataan wakil ketua DPR RI tsb, karena KKI dan mitra kontraktor telah menjalani proses tersebut dan Proyek tersebut benar adanya.

Dalam hal pelanggaran Etik sebagai anggota DPR RI apalagi wakil ketua komisi VII semestinya mengayomi dan memihak masyarakat. Ini malah terbalik, dia justru memihak Pada Kontraktor dan kepala daerah yang curhat kepada nya saat kunjungan kerja ke Jawa Tengah.

Program Indoenesia Terang ini adalah pemberian lampu gratis kepada daerah, desa dan kampung yang masih gelap karena belum dapat fasilitas penerangan.

Program Indoenesia Terang ini sangat bagus, tidak merugikan negara, karena tenaga listrik nya berasal dari tenaga surya atau matahari.

Sebagai Anggota DPR apa lagi wakil ketua komisi seharusnya Gus Irawan ini Mendukung program ini. Dan kalau mau berpendapat seharusnya di pelajari dulu, di analisa dulu, dan diperiksa dulu. “ungkap Oscar.

Apakah hal ini tidak semakin memperburuk citra dan semakin mengecilkan kepercayaan rakyat kepadanya ??

Ditambahkan KKI sangat prihatin dengan kualitas Gus Irawan sebagai anggota DPR RI dalam melaksanakan tugas amanahnya sebagai wakil rakyat jika dia terlalu gegabah dalam mengemukakan pendapat.

Apalagi ada pesan kepada pemerintah dan aparat berwajib untuk mengambil tindakan yang dikategorikan dan dituduhkan penipuan olehnya.

Akhir kata, Ketua umum KKI menghimbau agar gus irawan menarik ucapan dan berita nya dan meminta maaf secara terbuka di media masa dan kepada PT IRJ dan jajarannya yg jelas merasa sangat dirugikan. (KKI)