Lampungjaya.news, Mesuji – Entah ada apa dengan anggota dewan. Sempat dilakukan dua kali penundaan, rapat paripurna DPRD Lampung Barat dengan agenda penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Ranperda tentang Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) tahun Anggaran 2021, akhirnya gagal digelar setelah menunggu hingga kurang lebih 1 jam, 23 dari 35 orang anggota DPRD tidak hadir. akhirnya Rapat gagal dilaksanakan selasa 10/11/2020).
Hanya 12 orang anggota dewan saja yang hadir, sedangkan 23 anggota DPRD lainnya tidak terlihat. Bahkan fraksi yakni Fraksi Demokrat dan PKS bersatu tidak hadir satu orang pun.
Ketua DPRD Edi Novial mengatakan usai menutup rapat “Tidak terpenuhi sidang paripurna hari ini karena ada beberapa anggota dewan yang tidak hadir. Beberapa anggota dewan sulit dihubungi, tidak ada agenda lain baik reses atau kegiatan lainnya yang berhubungan dengan pungsinya selaku anggota dewan,”ucapnya.
Saat ditanya apakah ada masalah, ia menjawab. “Permasalahan tidak ada sampai hari ini, kita sudah berusaha jalin komunikasi dengan anggota dewan yang tidak hadir, tapi memang menurut kawan-kawan dari fraksi yang lain, beberapa anggota dewan memang tidak bisa dihubungi. Kalau bicara perpecahan, tidak ada perpecahan,’tegasnya.
Sementara itu Bupati Lambar. Parosil Mabsus, ketika ditanya jika agenda ini mundur,menggangu agenda lain tidak, ia mengatakan.”jelas ini menggangu saya minta kepada kawan-kawan anggota dewan untuk bisa legowo dan bekerja sesuai fungsinya.”tegasnya.
Ketika di singgung apakah ada permasalan,”tidak ada permasalahan dan tidak ada yang luar biasa dalam hal ini. jika memang ada perbedaan pendapat tolong untuk di sampai kan karena ini sudah melalui beberapa tahapan baik di komisi maupun di badan anggaran.
Masih kata dia.”Kami beserta perangkat kesini memenuhi undangan dari DPRD Lambar terkait RAPBD tahun 2021. Setelah kemarin kami sudah menyampaikan nota pengantar, hari ini penyampaian pandangan frakssi-fraksi karena tidak terpenuhi jadi ditunda,”pungkasnya.(Ipung)
