Spread the love

Lampungjaya.news, Pringsewu – Pengurus Partai Golkar Kecamatan Adiluwih Haryono dituding , tidak transparan, hal ini dikatakan Sabil Pimpinan Desa Partai Golkar Bandung Baru.

Menurut Sabil, dirinya mendengar Ketua Pengurus Kecamatan mendapat dana sebesar 1 juta rupiah dari Partai Golkar Kabupaten Pringsewu, dirinya sebagai Pimdes selama ini tidak pernah mendapatkan dana dari partai.

“Maka kami mempertanyakan apa benar Pengurus Kecamatan mendapatkan uang Rp 500 ribu rupiah untuk setiap Triwulan, dan ternyata hanya diberi 1 juta rupiah untuk 6 bulan menjelang Musda”, ujar Sabil

Saat dikonfirmasi, Haryono Pimpinan Kecamatan Partai Golkar Kecamatan Adiluwih mengatakan, Saya selaku Ketua Partai Golkar Kecamatan Adiluwih selama lima tahun menjabat hanya menerima 1 juta rupiah dan ini menjelang Musda Golkar, berarti kalau hanya 1 juta rupiah jika dirinci hanya untuk 6 bulan karena seharusnya para pimpinan Partai Golkar Kecamatan menerima per Triwulan 500 ribu rupiah.

Haryono mempertegas, bahwa dirinya dan Pimpinan Kecamatan lainnya selama lima tahun menjabat hanya menerima 1 juta rupiah itu saja tidak ada lebih, ini pun diberikan menjelang Musda, artinya yang dituduhkan oleh Sabil itu tidak benar, dan ini fitnah, hanya mengadu domba Pimdes dan Pengurus Kecamatan.

Pimpinan Kecamatan Partai Golkar Kecamatan Sukoharjo, Dedi mengatakan hal yang sama, dirinya sebagai Ketua Pengurus Kecamatan Sukoharjo mengaku diberi 1 juta menjelang Musda ini, jadi bulan-bulan sebelumnya tidak pernah diberi yang namanya hak Pengurus Kecamatan.

Senada dengan itu Pengurus Kecamatan Partai Golkar Kecamatan Pringsewu, Fauzi, mengatakan selama lima tahun Pengurus Kecamatan baru diberi 1 juta oleh partai.

Bendahara Partai Golkar Kabupaten Pringsewu, Lusi Ariyanti, SH. MH, saat dikonfirmasi melalui Hand Phone Celuler, Sabtu (15/8) pukul 17.29 wib mengatakan, Sepertinya hak para Pengurus Kecamatan sudah diberikan, namun secara detailnya saya tidak tahu menahu, karena saya sibuk dan ada wakil saya yang tahu tentang masalah ini, ujarnya.( Ben )