Lampungjaya.news, Way Kanan – Polsek Baradatu mendatangi TKP penganiayaan dengan pemberatan (anirat) yang menyebabkan korban mengalami luka cukup seirius pada bagian kepala dan harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit Zainal Abdin Pagar Alam Way Kanan. Selasa (12/5/2020)
Menurut Kapolsek Baradatu AKP Mulyadi bahwa korban diserang oleh 3 (tiga) orang yang tidak dikenal pada Senin malam (11/5) sekitar pukul 20.30 WIB di Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Kampung Gunung Katun Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan.
Dari keterangan saksi Abdi (rekan korban) yang saat itu bersama mengendarai kendaraan bermotor sebelum kejadian pada hari Senin 11 Mei 2020 sekitar pukul 20.00 Wib korban an. Nopri bersama Abdi pulang dari mengambil titipan bayar pajak sepeda motor miliknya di Kelurahan Taman Asri Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan.
Setelah selesai korban bersama saksi hendak pulang kerumahnya di Kampung Gunung Katun Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan dengan mengendarai sepeda motor yamaha vixion no.pol : BE 3269 WY namun pada saat dalam perjalanan melintas di Jalinsum Kampung Gunung Katun dekat TPU korban di pepet oleh 3 (Tiga) orang yang tidak korban kenal dan menyuruh korban untuk berhenti dan langsung melakukan penganiayaan dengan diduga senjata tajam terhadap korban pada bagian kepala sebanyak tiga kali.
Karena terancam korban yang terluka langsung memutar arah untuk menyelamatkan diri dengan diikuti pelaku dari belakang melakukan pengejaran namun tidak berhasil mengejar, sehingga sampai di Dusun Tebat Kangkung Kampung Gunung Katun korban meminta bantuan dengan warga sekitar dan akhirnya di bawa ke Rumah Sakit terdekat.
Atas kejadian itu korban mengalami 3 (Tiga) luka robek di bagian atas kepala dan masih di rawat di RS. Z.A Pagaralam Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan.
Sementara terkait kasus penganiayaan yang terjadi, belum dapat disimpulkan motifnya pelaku apa dan sampai saat ini Tim Unitreskrim Polsek Baradatu Polres Way Kanan sedang melaksanakan penyelidikan,”kata Kapolsek.
“Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama kami bisa ungkap para pelakunya dan mari kita doakan semoga korban lekas sehat kembali,”tambah AKP Mulyadi.(*/red)
