Lampungjaya.news, Way Kanan – Maraknya wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sedang melanda para peternak di Indonesia, dapat di sembuhkan dengan memakai ECO Enzyme yang biasa dilakukan oleh PMI untuk membersihkan lingkungan.
Dari berita yang didapat di Grup Eco Enzyme di Ponorogo BERDUKA (KLB PMK), kematian sapi ternak sampai hari ini mencapai 300 ekor lebih.
Relawan penanganan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di wilayah Kabupaten Malang menggunakan eco enzyme, untuk menangani penyebaran wabah yang menyerang hewan ternak khususnya sapi tersebut.
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Malang membenarkan, bahwa pemakaian eco enzyme oleh para relawan dapat menangani wabah PMK,
Seorang peternak sudah mengetahui adanya Penyakit Mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak, lalu hewan ternak tersebut bisa disembuhkan dengan cara menyemrotkan cairan Eco Enzyme ke kandang dan memberikan Eco Enzyme sebagai campuran untuk minuman hewan ternak.
Dari keterangan dan pengalaman ini, membuat PMI Way Kanan dan Komunitas ECO Enzyme ingin membantu para peternak yang ada dengan memberikan ECO Enzyme secara Gratis.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Markas PMI Way Kanan, Yoni Aliestiadi mengatakan, Eco Enzyme sudah lama di kenal oleh PMI untuk membantu membersihkan lingkungan di saat pandemi Covid-19 dengan cara menyemprotkan Cairan Eco Enzyme.
“Kami juga mendpatkan informasi tentang keberhasilan Eco Enzyme dalam membantu para peternak untuk menyembuhkan Penyakit Mulut dan Kuku Hewan ternak. “Tambahnya.
“Atas dasar keberhasilan untuk penyembuhan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), kami melakukan terobosan untuk memberikan Eco Enzyme Gratis kepada para peternak, kebetulan stok ECO Enzyme masih tersedia dan di Komunitas ECO Enzyme Way Kanan juga siap membantu. “Ujar Yoni.
Apabila ada yang membutuhkan, silahkan datang kemarkas PMI Way Kanan, Eco Enzyme disiapkan secara Gratis, dan juga kami akan diberikan panduan pemakaiannya. “Tutupnya.(*/smsi wk)
