Dukung Warga Binaan, Pemkab Lampura Siapkan Tempat Pemasaran Produk Kerajinan
Spread the love

Lampungjaya.news, Kotabumi – Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara (Lampura) telah menyiapkan tempat pemasaran produk kerajinan hasil karya warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kotabumi. Yakni di lokasi sentra oleh-oleh produk usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K) yang berada di bekas makam pahlawan Kotabumi.

“Pemerintah Daerah Lampung Utara sangat mendukung, dengan menyediakan satu ruangan atau ruko guna memasarkan hasil karya produk warga binaan,” kata Plt. Bupati Lampura, Budi Utomo, Selasa (14/07).

Hal ini disampaikanya saat membuka pelatihan kemandirian keterampilan kerajinan dari bahan fiberglass yang diikuti 53 orang warga binaan Lapas Kelas IIA Kotabumi. Kegiatan pelatihan ini merupakan kerjasama antara Lapas Kelas IIA Kotabumi dengan Pemkab Lampura melalui Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian.

Di lokasi Lapas, sejumlah hasil produk kerajinan warga binaan tampak terpajang. Antaralain perlengkapan furnitur berupa beberapa set kursi tamu yang terbuat dari besi holo dan kayu, kursi santai dari bahan drum, kursi taman dari semen. Kerajinan tangan (handicraft) berupa miniatur kapal, pot bunga, masker wajah serta masih banyak lainnya.

Dalam kegiatan tersebut, Budi Utomo juga menyampaikan apresiasinya atas kegiatan pelatihan yang diberikan kapada warga binaan. Menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan keterampilan.

Dia berharap, agar setelah selesai menjalankan masa pembinaan di Lapas, warga binaan dapat melanjutkan kehidupan yang lebih baik bersama keluarga.

“Saya berharap kepada para warga binaan, kiranya dapat mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh. Gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga apa yang diperoleh pada pelatihan ini dapat menkadi bekal yang baik dikemudian hari,” ujar Budi. 

Kepada instruktur, jika ada inovasi lain yang bisa ditularkan kepada warga binaan, supaya disampaikan secara menyeluruh. Hal ini agar apabila mereka sudah kembali ke masyarakat, mereka sudah punya keterampilan untuk mendapatkan penghasilan yang baik dan layak. 

“Kegiatan ini memiliki makna yaitu bagaimana memanusiakan manusia dengan memberikan keterampilan dan ilmu, sehingga keterampilam itu dapat dimanfaatkan untuk mencari penghasilan,” ungkap Plt. Bupati.

Sementara, Kepala Lapas Kelas IIA Kotabumi, Endang Lintang Hardiman, berterimakasih kepada Pemkab Lampura atas keperduliannya yang telah membantu warga binaan. 

“Kami bersyukur, serta berterimakasih atas kepedulian dari pemerintah daerah khususnya kepada Bapak Bupati yang selalu mensufort kami dalam rangka membina warga binaan Lapas Kelas II A Kotabumi,” kata Endang Lintang.

Dalam kesempatan itu, Kalapas juga menyerahkan cindramata hasil kerajinan dari warga binaan. Yakni berupa masker wajah serta satu set kursi daur ulang dari bahan drum. (And)