Spread the love

LampungJaya.News – Bima Sakti : Berdasarkan Surat Menteri Kesehatan RI Nomor HK.01.07/MENKES/6688/2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Bagi Anak Usia 6-11 Tahun, Hari ini Rabu 05 Januari 2022 kegiatan vaksinasi dipusatkan di 6 Sekolah Dasar di wilayah Way Kanan. Di Kecamatan Negeri Besar dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Bima Sakti Kampung Bima Sakti. Kegiatan Vaksinasi ini sebagai salah satu langkah untuk membentuk Immunitas/ Kekebalan tubuh anak untuk melindungi mereka dari ancaman Covid-19 dan mencegah resiko penularan virus dari anak terhadap orang disekitarnya serta sebagai upaya mencapai cakupan vaksinasi di Kabupaten Way Kanan.

Dokumentasi Vaksinasi SDN BIMASAKTI : Abunawas

Hadir dalam Kegiatan Vaksinasi Hari ini Camat Negeri Besar Drs. Sahdani, Kapolsek Negeri Besar S Herianto dan Personil Satrya, Musariyanto, Santori, Babinsa Andri, Petugas Kesehatan Puskesmas Negeri Besar dan Kepala Kampung Bimasakti yang diwakili oleh Sekretaris Kampung Aguswanto.

Dalam sambutannya Camat Negeri Besar Drs. Sahdani menekankan agar masyarakat tidak terprovokasi oleh Hoaks yang berkembang tentang Efek Negative Vaksin yang sering ditemui di media sosial. ” Jangan sampai kita dalam menyerap suatu informasi yang mengatakan bahwa vaksinasi memiliki efek negative lalu kita jadikan konsumsi publik tanpa kajian. Vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini sangat diperlukan mengingat anak usia sekolah pada saat ini sudah mulai melakukan pembelajaran tatap muka.” papar Camat Sahdani. Camat Negeri Besar juga menyampaikan bahwa virus Corona telah bermutasi menjadi omicron yang lebih riscan dan lebih cepat penularan nya dibanding covid-19 dan varian delta sebelumnya.

Dokumentasi Vaksinasi SDN BIMASAKTI : Abunawas

Dikutip dari situs Pemerintah Kabupaten Waykanan dalam sambutan Bupati Waykanan Raden Adipati Surya “Kemarin kita sudah ke Baradatu, dan hari ini kita di SDN 02 Umpu Bhakti, ada 5-6 sekolah lainnya yang dilakukan vaksinasi salah satunya di SDN Bima Sakti, kita mau ngejar 100 % vaksinasi. Sekarang kita baru sampai 78,92 %,” ungkap Adipati, Rabu 5 Januari 2022. (*/Abunawas)